Minggu, 25 September 2011

MENUMBUHKAN SIFAT KASIH SAYANG


عن عبد الله ابن عمر رضي الله عنهما قال رسول الله صلى الله عليه وسلم. الراحمون يرحمهم الرحمن ارحموا من فى الارض يىرحمكم من فى السماء.

“Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra. Ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: orang-orang yang bersifat kasih sayang, akan disayangi tuhan yang maha pemurah. Maka hendaklah kamu semua menyayangi makhluk yang ada dibumi, niscaya makhluk dilangit menyayangi kamu”.

Semua orang pasti mempunyai sifat kasih sayang, agar bisa hidup rukun, damai dan tentram. Tetapi sampai dimana batas kasih sayang yang mereka miliki? Untuk itu, sebagai manusia, yang lebih sempurna dan paling mulia dari makhluk lainnya, harus lebih mengasihi dan menyayangi, baik terhadap sesama manusia maupun terhadap makhluk lainnya agar kita selalu dikasihi dan disayangi oleh allah swt. Seperti yang telah disabdakan oleh rasulullah saw dalam hadis di atas.

Rahmat dan kasih sayang adalah jiwa dan inti ajaran islam. Namun dalam kondisi tertentu, misalnya ketika kondisi umat islam dalam keadaan terjempit, dalam keadaan bahaya dan teraniaya, maka sikap tegas dan keras harus diambil. Seorang muslim tetap dituntut untuk selalu berkasih sayang terhadap kaumnya, kerabat, tetangga, bahkan terhadap ahlul kitab, selama mereka tidak menampakkan sikap permusuhan terhadap kita.
Seseorang yang kehilangan kasih sayangnya cenderung  akan bersikap tak terkendali. Apriori dan tak punya belas kasihan kepada orang lain. Hasilnyapun akan buruk. Ia tidak akan menerima kasih sayang dari lingkungannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar